Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

BERBUAT BAIK DENGAN TETANGGA



 Diantara sekian banyak perintah Allah SWT. yang disampaikan melalui Sabda Nabi Muhammad saw. adalah hendaknya kita sebagai umat islam selalu berbuat dan bersikap baik kepada tetangga. 

Rosululloh saw bersabda:

مَنْ كَانَ يُؤمِنُ بَاللَّه وَالْيَوْمِ الآخٍرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ

 Artinya:"Barang siapa yang beriman kepada allah dan hari akhir (kiamat) maka hendaknya memuliakan tetangganya:"(HR Muttafaqun ‘alaih).

 Orang yang beriman tetapi belum melaksanakan sebuah kebaikan dengan tetangganya berarti imannya belum sempurna.

 menukil pendapat Imam Alghozali yang di sebut tetangga adalah orang yang hidup disekeliling kita 40 rumah kedepan dan kebelakang kekanan dan kekiri.

 Manusia diciptakan oleh Allah sebagai makluk sosial yang saling membutuhkan kedua belah pihak. Tetangga adalah orang yang selalu kita butuhkan pertama kali dalam kehidupan bermasaakat.

 Sebagai contoh, di saat kita sakit orang yang pertama kali membesuk adalah tetangga kita, di saat tertimpa musibah orang yang paling awal menghibur dan menolong untuk meringankan beban kita adalah tetangga. dan di saat kita mempunyai kesibukan yang membutuhkan bantuan orang lain maka tetangga kitalah yang menjadi orang yang pertama membantu kita. Oleh karena itu agama sangat menekankan kepada kita para penganutnya untuk selalu berbuat baik kepada tetangga.

Rasululloh saw bersabda:

مَازَالَ جِبْرِيْلُ يُوْصِيْنِيْ بِالْجَارِ حَتَّى ظَنَنْتُ أَنًّهُ سَيُوَرِّثُهٌ

 Artinya:"Tak henti-hentinya malaikat Jibril berpesan kepadaku tentang persoalan (berbuat baik kepada) tetangga. sampai–sampai aku menyangka ia akan memberikan hak waris kepada tetangga:"(HR Mutafaqun ‘alaih).

 Rosulullah saw pernah di tegur oleh malaikat Jibril AS harus selalu berbuat baik dengan tetangga sekalipun tetangga yang kita tolong terkadang tidak berterima kasih kepada kita. Tapi kita tidak di anjurkan untuk mengasingkan tetangga, sampai Rosulullah menyangka barbuat baik dengan tetangga seolah olah akan mendapatkan warisan darinya.

 Seorang ahli ibadah solatnya 5 waktunya terjaga, puasa romadhonnya sebulan penuh, ahli solat malam, hapal al-Quran 30 Juz, doa dan dzikirnya sampai mulutnya kehabisan air liur, tetapi dia tidak mau berbuat baik dengan tetangga Rosulullah saw mengancam akan menceburkan kedalam Neraka. Sebagaimana Sabda nya yang diriwayatkan oleh imam ahmad bersama imam hakim.

Rosululloh saw bersabda:

وَقِيْلَ لِرَسُوْلِ اللَّه صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِنَ فُلَانَةً تَصُوْمُ النَّهَارَ وَتَقُوْمُ الَّليْلَ وَتُؤْذِيْ جِيْرَانَهَا. فَقَالَ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : هِيَ فِي النَّارِ

 Artinya:"Telah dilaporkan kepada Rosulullah, sesungguhnya si fulanah itu selalu berpuasa di siang hari, dan ia selalu beribadah di malam hari, akan tetapi ia menyakiti tetangganya. Kemudaian Rosulullah saw. Berkata: Ia masuk neraka:"(HR Ahmad dan Hakim).

 Dalam bertetangga kita tidak di anjurkan membeda bedakan berdasarkan kepentingan apakah tetanggamu kaya, tetanggamu miskin, tetanggamu memberikan makanan, tetanggamu memberikan pekerjaan, tetanggamu membelikan mobil, tetanggamu memberikan hadiah, tetanggamu menyakiti perasaanmu, tetanggamu mencaci anak istrimu, tetanggamu non muslim, bertetangga tidak didasarkan hal tersebut kita tetap di tuntut berbuat baik pada tetangga Sebagaimana sabda Rasul.

Rosululloh saw bersabda:

اَلْجِيْرَانُ ثَلَاثَةٌ : جَارٌ لَهُ حَقٌّ وَاحِدٌ وَجَارٌ لَهُ حَقَّانِ وَجَارٌ لَهُ ثَلَاثَةُ حُقُوْقٍ. فَالْجَارُ الَّذِيْ لَهُ ثَلَاثَةُ حُقُوْقٍ اْلْجَارُ الْمُسْلِمُ ذُوْ الرَّحْمَةِ, فَلَهُ حَقُّ الْجِوَارِ وَحَقُّ الْإِسْلَامِ وَحَقُّ الرَّحْمش. وَأَمَّاالَّذِيْ لَهُ حَقَّانَ فَالْجَارُ الْمُسْلِمُ لَهُ حَقُّ الْجِوَاِر وَحَقُّ الْإِسْلَامِ.أَمَّاالَّذِيْ لَهُ حَقُّ وَاحِدٌ فَالْجَارُ الْمُشْرِكُ

 Artinya:"Tetangga itu ada tiga macam: tetangga yang memiliki satu hak. tetangga yang memiliki dua hak, dan tetangga yang memiliki tiga hak. Tetangga yang memiliki tiga hak adalah tetangga yang beragama islam dan masih memiliki hubungan keluarga. maka ia memiliki hak sebagai tetangga, hak sebagai saudara sesama muslim dan hak sebagai keluarga.Tetangga yang memiliki dua hak adalah tetangga yang beragama islam, ia memiliki hak sebagai tetangga dan hak sebagai saudara sesama muslim. Sedangkan tetangga yang memiliki satu hak adalah tetangga non-. Muslim:"(HR  Al-Bazzar dan Al-Hasan bin Sufyan).

 Ayo tata niat kita, apalagi kita yang berakidah ahlu sunnah waljamaah annahdiyah, organisasi terbesar di indonesia yang telah berjuang mengusir penjajah belanda dan jepang mempertahankan serta mengamalkan Pancasila dan mencintai NKRI, maka berbuat baik dengan tetangga akan menciptakan kedamaian di lingkungan kita semua...

Posting Komentar untuk "BERBUAT BAIK DENGAN TETANGGA"