BUDAYA BULLY AKAN MENJATUHKAN HARGA DIRI ORANG LAIN

Pada dasarnya Membully teman kebanyakan hanya untuk bangga bangga'an. yang notabennya adalah 'ujub, untuk kesenangan, yang notabennya adalah dholim dan takut saingan, takut saingan berarti dia hanya merasa paling berhak menerima segala nikmat Allah, sementara yang lain tidak berhak.

Membully teman berarti meletakkan bom waktu yang siap meledak dan membinasakan yang dibully, bully bukanlah hal yang baru dalam kehidupan umat manusia,dalam hal ini Allah swt telah memperingatkan kita tentang hal ini sebagai di cacat di dalam Al-Qur'an.

Alloh swt berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِنْ قَوْمٍ عَسَى أَنْ يَكُونُوا خَيْرًا مِنْهُمْ وَلَا نِسَاءٌ مِنْ نِسَاءٍ عَسَى أَنْ يَكُنَّ خَيْرًا مِنْهُنَّ

Artinya:“Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik:"(QS Al-Hujurat :11).

Membully berarti:

Berbuat negatif yang dilakukan secara agresif, berulang ulang atau secara terus menerus, baik oleh sesorang atau beberapa orang atau sekelompok orang terhadap orang lain yang dianggap lebih lemah dan takut, baik mentalnya atau pisiknya atau kemampuannya, dengan tujuan

Menjatuhkan harga dirinya, merusak mentalnya, menghancurkan masa depannya dan membunuhnya secara pelan pelan , Sementara

Membully dengan lisan atau verbal

Sering terjadi disekolah sekolah dari tingkat SD, SLTP, SMU bahkan sampai merambah kekampus kampus, dan dilingkungan rumah masing masing.

Sesungguhnya Membully lebih kejam dari pada mereka yang menari diatas luka bahkan sampai sampai pelaku pembullyan ini, dia merasa bangga,takkabur dan Bergembira dalam berbuat dosa,dia telah masuk kedalam jerat jerat Iblis Yaitu Dengki, Ujub takkabur, angkuh dan sombong,

Menolak kebenaran dan merendahkan manusia.

Padahal, Kebenaran telah memerintahkan kita

Berbuat baik kepada orang lain sebagai mana Allah berbuat baik kepada kita.

Allah swt berfirman:

وَاَحۡسِنۡ كَمَاۤ اَحۡسَنَ اللّٰهُ اِلَيۡكَ‌ وَلَا تَبۡغِ الۡـفَسَادَ فِى الۡاَرۡضِ‌ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ الۡمُفۡسِدِيۡنَ

Artinya:"Dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan:"(QS Al-Qoshos :77).

Namun pelaku pembullyan

Telah menolak bahkan menerjang Firman Allah ini dengan se enaknya, ditambah lagi dia mengancam,dan menghilangkan kedamaian ketentraman serta kebahagiaan,bahkan merendahkan,menjatuhkan harga diri,merusak mental lebih parah lagi pelaku, menghancurkan masa depan dan membunuhnya secara perlahan,

Hal inilah yang membuat pelaku pembulian masuk dalam sebuah katagori yang tercantum dalam hadits.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:

إِنَّ اللَّهَ جَمِيلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ الْكِبْرُ بَطَرُ الْحَقِّ وَغَمْطُ النَّاسِ

Artinya:"Allah itu indah menyukai sikap berhias. Sombong itu menolak kebenaran dengan takabbur dan merendahkan orang lain:"(HR Muslim :275).

Selanjutnya adalah membully secara fisik,

Yaitu Menyakiti orang yang dibully dengan kekerasan, baik dengan tangannya atau kakinya berupa pukulan atau tendangan atau menggunakan kayu atau senjata yang menimbulkan rasa sakit dan meninggalkan bekas bahkan cacat seumur

hidup,hilang semangat, depresi,bahkan sampai ada yang nekat bunuh diri, bully jenis ini masuk kepada perbuatan keji bahkan bisa masuk perbuatan biadab.