Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

PUASA DI BULAN RAMADHAN HUKUMNYA ADALAH WAJIB

PUASA DI BULAN RAMADHAN HUKUMNYA ADALAH WAJIB

Keutamaan puasa di bulan Ramadhan adalah salah satu doanya yang di ijabah, puasa Ramadhan menempati tempat yang sangat agung.

Di dalam puasa Ramadhan berisi 5 prioritas dan imbalan pahala yang sangat besar.

 1)_Termasuk Rukun Islam

 Islam  dibangun  atas lima pasal.Keislaman seseorang hanya sempurna jika ia mengamalkan lima hal ini.

 Puasa di bulan Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam berdasarkan hadits Abu Abdirrahman Abdullah bin Umar bin al Khathtab, yang berkata: “Saya mendengar Rasulullah bersabda:

عَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ : قَالَ رَسُولُ الله ﷺ: بُنِيَ الإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ : شَهَادَةِ أَنْ لا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ ، وَإِقَامِ الصَّلَاةِ ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ ، وَالْحَجِّ ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ


Islam itu dibangun di atas lima perkara: syahadat(persaksian) bahwa tidak ada illah (sembahan) yang berhak diibadahi dengan benar kecuali hanya Alloh dan bahwa Nabi Muhammad adalah rosul (utusan) Alloh, mendirikan sholat, membayar zakat, berhaji ke Baitulloh, dan berpuasa di bulan Romadhon:"(HR_Bukhari: 8 dan Muslim:16).

 2)_Menghapus dosa-dosa masa lalu 

Dari Abu Hurairah Ra yang Rasululloh saw bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

“Barangsiapa berpuasa Romadhon atas dasar iman dan mengharap pahala dari Alloh, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 38 dan Muslim No. 860).

 Puasa atas dasar Iman artinya puasa karena yakin akan kewajiban puasa tersebut.Sedangkan arti ihtisab adalah harapan mendapat pahala dari Allah Ta'ala.(Lihat Fathul Bari, 4: 115).

 3)_ Alasan Masuk Surga 

Berdasarkan hadits:

عَنْ أَبِي عَبْدِ اللَّهِ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: "أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسُولَ اللَّهِ فَقَالَ: أَرَأَيْت إذَا صَلَّيْت الْمَكْتُوبَاتِ، وَصُمْت رَمَضَانَ، وَأَحْلَلْت الْحَلَالَ، وَحَرَّمْت الْحَرَامَ، وَلَمْ أَزِدْ عَلَى ذَلِكَ شَيْئًا؛ أَأَدْخُلُ الْجَنَّةَ؟ قَالَ: نَعَمْ". رَوَاهُ مُسْلِمٌ

Abu Abdillah Jarir Al-Anshori RA menerangkan, ada seorang lelaki yang bertanya kepada Rosululloh saw, ''Bagaimana pendapatmu jika aku telah mengerjakan sholat maktubah (sholat fardhu lima waktu), berpuasa Romadhon, menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram, dan aku tidak menambahnya dengan suatu apapun. Apakah aku bisa masuk surga?'' Rosul menjawab, ''Ya.'' (HR Muslim "15).

 4)_Doanya terkabul 

 Rasulullah bersabda: 

إِنَّ لِلّهِ فِى كُلِّ يَوْمٍ عِتْقَاءَ مِنَ النَّارِ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ ,وَإِنَّ لِكُلِّ مُسْلِمٍ دَعْوَةً يَدْعُوْ بِهَا فَيَسْتَجِيْبُ لَهُ

”Sesungguhnya Alloh membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Romadhon, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan do’a, akan dikabulkan.” (HR. Al Bazaar. Al Haitsami dalam Majma’ Az-Zawaid, 10: 14 mengatakan bahwa perowinya tsiqoh -terpercaya-. Lihat Jami’ul Ahadits, 9: 224)

ﺇﻥ ﻟﻠﻪ ﺗﺒﺎﺭﻙ ﻭﺗﻌﺎﻟﻰ ﻋﺘﻘﺎﺀ ﻓﻲ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠﺔ _ ﻳﻌﻨﻲ ﻓﻲ ﺭﻣﻀﺎﻥ _ , ﻭﺇﻥ ﻟﻜﻞ ﻣﺴﻠﻢ ﻓﻲ ﻛﻞ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠﺔ ﺩﻋﻮﺓ ﻣﺴﺘﺠﺎﺑﺔ

“Sesungguhnya Alloh mempunyai orang-orang yang akan dibebaskan (dari neraka) setiap hari dan malam. Setiap hamba dari mereka punya do’a yang mustajab.” (HR_Ahmad 12/420).

 Ini adalah keutamaan yang tinggi pada bulan Ramadhan dan bagi orang yang berpuasa, menunjukkan keutamaan doa dan orang yang berdoa.(Faidhul Qadir, al-Munawi, 2/614).

5)_Imbalannya berlipat ganda tanpa batas


Berdasarkan hadits dari Abu Hurairah rodhiallohu'anhu ia berkata.

Rasulullah shollallohu 'alaihi wasallam bersabda:

( كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعمِائَة ضِعْفٍ ، قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ : إِلَّا الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِي وَأَنَا أَجْزِي بِهِ )

"Semua amal Bani Adam akan dilipat gandakan kebaikan sepuluh kali sampai tujuh ratus kali lipat. Alloh Azza Wa Jallah berfirman, ‘Kecuali puasa, maka ia untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya."


” Dengan kata lain, Aku akan memberikan pahala yang banyak tanpa kepastian menentukan jumlahnya.Hal ini serupa dengan firman Allah Ta'ala."Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang akan diberi pahala tanpa batas.(QS Az-Zumar :10).

DOA YANG BELUM DIJAWAB

 Jika seorang muslim berdoa kepada Allah untuk rezekinya dan keturunannya dsb.doanya tak kunjung terkabul, apakah ini suatu hal akibat tidak diterimanya amalan?
 .
 Artinya doa yang tak pernah terkabul.atau doa belum terkabul, mungkin karena orang tersebut telah berbuat kejelekan, maksiat dan berbuat keburukan.Bisa juga  karena makan makanan yang haram.

 Mungkin juga karena dia sering berdoa dalam suasana hati yang lalai.Bisa juga karena alasan lain sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits. 

Nabi shollallohu 'alayhi wasallam bersabda: 

ما مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُو بِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيهَا إِثْمٌ وَلاَ قَطِيعَةُ رَحِمٍ إِلاَّ أَعْطَاهُ اللَّهُ بِهَا إِحْدَى ثَلاَثٍ إِمَّا أَنْ تُعَجَّلَ لَهُ دَعْوَتُهُ وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ فِى الآخِرَةِ وَإِمَّا أَنُْ يَصْرِفَ عَنْهُ مِنَ السُّوءِ مِثْلَهَا. قَالُوا إِذاً نُكْثِرُ. قَالَ اللَّهُ أَكْثَرُ


“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do'a pada Alloh selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi antar kerabat, melainkan Alloh akan beri padanya tiga hal:

1)-Allah akan segera mengabulkan doanya,

 2)-Allah akan menyimpannya untuknya di akhirat, dan 

3)-Allah akan melindunginya dari keburukan tersebut.

"Sahabat Nabi kemudian berkata:"Kalau begitu kita akan lebih banyak berdoa."

"Nabi kemudian bersabda:"Allah nanti yang akan memperbanyak mengabulkan doa-doa kalian:"(HR Ahmad 3/18 dari Abu Sa'id).

Bisa juga doa seorang hamba tidak terkabul karena berbuat maksiat yang dilakukannya dan hatinya  lalai dalam berdoa atau karena makan makanan yang haram.

 Atau bahkan Allah akan menggantinya dengan sesuatu di akhirat kelak yang abadi.Bisa jadi Allah mengganti permintaan hamba itu dengan manfaat yang lain,dengan menghindarkannya dari berbagai keburukan.Mungkin Allah menyelamatkannya dari mara bahaya tanpa dia sadari.
Karena doa dia panjatkan kepada Allah.

Itulah yang terbaik menurut hikmah Allah. Dan Allah menjawab doanya dengan memberinya anak, rumah, istri,dan keselamatan fiddu wal aakhiroh.
Amin ya robbal 'alamin._(52)

Posting Komentar untuk "PUASA DI BULAN RAMADHAN HUKUMNYA ADALAH WAJIB "